Resume Perangkat Jaringan (pertemuan 3)
Kepada YTH
Bapak Irwan Agus Sobari, M.Kom
Berikut tugas mengenai resume perangkat jaringan
Terima Kasih
Umi Rufaidah
11.7B.01
11220922
Perangkat Jaringan
1. Modem
Modulator demodulator atau disingkat modem adalah perangkat
elektronik yang digunakan untuk menghubungkan komputer, laptop, handphone maupun perangkat lainnya ke internet.
Modem bekerja dengan
cara mengubah atau modulasi data digital yang ada di perangkat komputer
menjadi sinyal analog. Kemudian sinyal tersebut akan dikirimkan melalui
jaringan telekomunikasi.
Ketika sinyal analog
dikirimkan kembali ke perangkat komputer, sinyal tersebut akan diubah lagi atau demodulasi ke
dalam data digital, agar perangkat komputer
dapat membacanya. Begitulah cara kerja modem agar perangkatmu dapat terhubung
ke internet.
Fungsi utama modem adalah membantu perangkatmu
terhubung ke internet. Namun selain itu, modem memiliki beberapa fungsi lain
yang tidak dimiliki oleh beberapa perangkat sejenis, seperti memodulasi sinyal,
kompresi data, pengoreksian kesalahan
Jenis-jenis modem diantaranya Modem
kabel, model dial-up, modem DSL, modem GSM dan CDMA
Modem kabel
Sumber : https://www.dewaweb.com/blog/pengertian-modem/
2. Repeater
Repeater adalah sebuah alat atau perangkat khusus yang berfungsi untuk
menerima dan memperluas jangkauan sinyal WiFi. Agar dapat
menggunakan alat ini setidaknya kamu harus berada di area jangkauan WiFi utama
terlebih dahulu. Kemudian barulah sinyal bisa diperkuat dengan bantuan repeater.
Menariknya, penggunaan repeater sama sekali tidak mempengaruhi
kualitas pengiriman data antar node.
Selain WiFi, repeater jenis
lain juga sering digunakan untuk kabel. Repeater kabel
berfungsi untuk memperkuat sinyal yang ditransmisikan via kabel jaringan.
Biasanya, dalam rentang jarak tertentu kamu perlu memasang alat ini guna
menjaga kekuatan sinyal data. Penggunaan repeater kabel
memungkinkan dua lokasi yang sedikit jauh dapat dihubungkan secara efektif.
Terlepas
dari itu repeater memiliki beberapa sebutan lain berdasarkan
fungsi dan kegunaannya. Sebagai penguat sinyal, kebanyakan
orang menyebut repeater dengan nama WiFi booster.
Adapun sebagian orang menyebut repeater dengan sebutan WiFi
extender karena fungsinya sebagai alat memperluas jangkauan
sinyal WiFi.
Fungsi Repeater adalah sebagai berikut
- Memperluas jangkauan
- Mempercepat penerimaan dan pengiriman data
- Memperkuat sinyal wifi
- Mengurangi penggunaan kabel
3. Router
Router adalah perangkat yang berfungsi untuk mentransmisikan
paket data dari jaringan internet ke perangkat lain melalui proses routing.
Proses routing sendiri merupakan proses meneruskan paket jaringan satu dengan
yang lainnya.
Melansir Cloudflare, router
adalah perangkat yang menghubungkan dua atau lebih jaringan atau sub-jaringan.
Dalam arti lain, router mengelola lalu lintas antar jaringan
dengan meneruskan paket data ke alamat IP yang dituju. Nantinya, router
memungkinkan beberapa perangkat untuk menggunakan koneksi internet yang sama.
Router memiliki dua fungsi utama, yaitu mengelola lalu lintas antar jaringan
dan membagikan koneksi internet ke beberapa perangkat lain. Selain dua fungsi
tersebut, ada beberapa fungsi lain yang dimilikinya, antara lain:
Mentransmisikan informasi
Membaca alamat IP
Menyaring paket data
4. Access Point
Access point adalah perangkat keras jaringan
komputer yangmenghubungkan piranti nirkabel (tanpa
kabel) dengan jaringan lokal menggunakan teknologi seperti wifi, bluetooth, wireless, dan lain sebagainya.
Access
point juga sering disebut dengan wireless
local area network (WLAN). Perangkat ini berfungsi untuk
mengirim dan menerima data yang berasal dari adapter
wireless.
Komponen
yang dimiliki access point adalah antena dan transceiver,
dua komponen access point ini berfungsi untuk memancarkan dan menerima sinyal
internet dari client server ataupun
sinyal internet yang menuju client server.
Umumnya, access point akan disambungkan dengan perangkat keras seperti router, hub, atau switch melalui kabel thernet supaya dapat memancarkan sinyal.
Kelebihan yang didapatkan ketika menggunakan access point adalah sinyal wifi yang dipancarkan dapat menjangkau semua ruangan walaupun terhalang banyak tembok atau sekat antar ruang.
Fungsi
utama access point adalah mengizinkan atau menolak perangkat untuk terhubung
dengan jaringan lokal yang sama.
Berikut ini
fungsi-fungsi access point secara rinci:
- Fungsi
access point adalah sebagai penyebar sinyal internet kepada perangkat yang
terhubung melalui gelombang radio.
- Access
point adalah penghubung antar jaringan, yaitu jaringan lokal yang memakai
kabel dengan jaringan nirkabel seperti wifi, wireless, bluetooth dan
lain sebagainya.
- Access
point juga dapat digunakan untuk mengatur IP address secara
otomatis terhadap perangkat yang terhubung.
- Dengan dilengkapi fitur keamanan WEP atau WAP yang biasa disebut shared key-authentication, access point dapat digunakan sebagai pengaman.
5. Bridge
Bridge adalah alat yang mampu menghubungkan jaringan
komputer LAN yang berbeda.
Bridge
memungkinkan sekali untuk dilakukannya koneksi jaringan komputer semisal
Ethernet dengan fast Ethernet, ataupun segala tipe jaringan yang serupa maupun
sama namun dalam wilayah LAN yang berbeda.
Alat
ini (bridge), melakukan pekerjaannya di dalam data link layer model OSI (Open System Interconnection). Oleh
sebab itu, bridge sangat dimungkinkan untuk bisa menyambungkan jaringan
komputer yang menggunakan transmission mode atau medium access control yang
tidak sama atau berbeda-beda.
Selain itu, bridge juga merupakan alat yang dapat mempelajari alamat link yang dimiliki oleh setiap perangkat yang terkoneksi dengannya. Bahkan mengatur alur frame berdasarkan alamat-alamat yang dimiliki.
Beberapa fungsi bridge
- Menghubungkan dua buah jaringan komputer LAN
yang sejenis sehingga mempunyai jaringan LAN yang lebih berkapasitas besar
melalui ketentuan LAN yang dikonfigurasi sebelumnya tanpa bridge.
- Mengoneksikan beberapa jaringan komputer yang
terpisah, baik itu dari tipe jaringan yang sama maupun yang berbeda-beda.
- Bisa juga berfungsi sebagai router pada
jaringan komputer yang terbilang luas, pada bagian ini sering dinamakan
dengan istilah ‘bridge router’.
- Mengcopy atau menyalin frame data dari sebuah
jaringan ke jaringan yang lain, dengan alasan jaringan tersebut tetap
terhubung.
Sumber : https://qwords.com/blog/pengertian-bridge/
6. Network Interface Card (NIC)
NIC merupakan singkatan dari Network Interface Card. NIC ini
ialah suatu peralatan elektronik yang dibuat disebuah papan PCB yang akan
melaksanakan sebuah konversi sinyal sehingga sebuah workstation tersebut dapat
mengirim serta juga menerima data dalam jaringan. Sering disebut juga dengan
sebutan Ethernet card, atau sering juga disebut LAN card. NIC ini merupakan
kartu jaringan yang dipasang pada slot ekspansi pada komputer. Slot yang
diperlukan itu bisa berupa slot PCI atau juga ISA. Selain dari itu terdapat
juga beberapa card yang diperuntukkan khusus bagi laptop atau juga notebook
dengan socket PCMCIA. Sedangkan untuk output portnya itu dapat berupa port BNC,
AUI (Thick Ethernet), dan UTP.
Jenis-jenis NIC
a.
Network Interface Fisik / Physica
b.
Network Interface Logis / Logical
Berbeda
degan NIC fisik, NIC logis ini merupakan sebuah Network Intrface Card yang
tidak bisa didefinisikan secara fisik. Hal itu berarti, NIC Logis ini ini
merupakan sebuah software dan/juga sebuah program yang dibuat untuk dapat
mendefinisikan dirinya sendiri bahwa seolah – olah ia itu sebuah Network
Interface Card
Tugas utama dari sebuah NIC ialah untuk mengubah aliran data berbentuk
parallel di dalam bus sebauh komputer menjadi aliran data yang berbentuk
serial, sehingga nantinya aliran data yang berbentuk serial tersebut bisa/dapat
saling di transmisikan itu di dalam media jaringan komputer.
Fungsi NIC ialah sebagai sarana menerima serta mengirimkan data
dengan melalui kabel jaringan.
Sumber https://pendidikan.co.id/pengertian-nic-jenis-tugas-fungsi-cara-kerja-beserta-prinsipnya/
Komentar
Posting Komentar